Lagi Viral di Kaum Pengguna iPhone, Apa Sih Aplikasi Clubhouse?

Belakangan ini, kaum urban ibu kota tengah menggandrungi satu jenis aplikasi baru bernama Clubhouse. Belakangan, kamu-kamu pengguna Instagram dan Twitter pasti juga sering melihat teman-temanmu mengunggah tangkapan layar Clubhouse ke instastories atau unggahan Twitter, kan?

Hal tersebut tentu bikin kamu bertanya-tanya. Sebenarnya apa sih aplikasi Clubhouse itu? Mengapa kini semua memakai Clubhouse?

Aplikasi Clubhouse adalah Jejaring Sosial Baru

Di dalam aplikasi ini, pengguna bisa menyiarkan sebuah konferensi dan didengarkan oleh pengguna lainnya. Kurang lebih cara bekerjanya mirip seperti podcast, sehingga memudahkan penggunanya untuk melakukan wawancara, sesi diskusi, dan juga belajar.

Untuk mengikuti sesi siaran sebuah pengguna, kamu cukup mengikuti ruang-ruang diskusi yang disebut sebagai room.

Sistemnya pun sama seperti media sosial lainnya. Kamu bisa mengikuti (follow) orang-orang yang kamu suka untuk mengetahui kegiatan mereka di aplikasi tersebut. Di samping itu, terdapat pula beranda utama aplikasi, di mana kamu bisa melihat room-room diskusi apa saja yang bisa kamu dengarkan.

Namun, terdapat pula hal-hal yang membedakan antara Clubhouse dan platform jejaring media sosial lainnya.

Sejauh ini, aplikasi Clubhouse hanya bisa digunakan oleh pengguna iPhone. Selain itu, aplikasi Clubhouse juga tidak bisa diunduh secara bebas di app store. Pengguna harus menerima undangan dari pengguna lain terlebih dulu agar bisa mengunduhnya. Nah, sifat eksklusif ini yang bikin Clubhouse disukai penggunanya.

Baca juga: Viral di Media Sosial, Investor Pemula Terlilit Utang Buat Beli Saham

Bagaimana Cara Menggunakannya?

Pertama, kamu tentu harus menerima undangan aplikasi Clubhouse dari seseorang, di mana undangan itu akan dikirimkan melalui aplikasi pesan singkat seperti WhatsApp.

Undangan itu berisikan sebuah tautan agar kamu bisa mengunduh Clubhouse. Setelahnya, layaknya platform media sosial lainnya, kamu perlu mengisi data diri. Namun, kalau kamu malas, kamu bisa menyambungkannya langsung menggunakan akun Twitter kamu.

Setelahnya, kamu perlu memilih topik apa yang kamu sukai. Hal ini ditujukan agar room-room yang muncul di beranda kamu bisa sesuai dengan keinginan kamu. Misalnya, jika kamu menyukai dunia pemasaran, sejarah, atau geografi, maka Clubhouse akan memberikan rekomendasi room sesuai dengan kesukaan kamu tersebut.

Setelahnya, kamu langsung bisa mengoperasikan aplikasi Clubhouse dengan cara memasuki room-room diskusi yang ada. Tapi ingat, kamu tidak bisa berbicara di dalam forum yang kamu sedang ikuti, ya. Kamu hanya bisa berbicara jika moderator room tersebut memberikan kesempatan kamu berbicara.

Kemudian, kamu juga bisa mengundang orang lain untuk menggunakan aplikasi Clubhouse. Namun, kamu hanya bisa mengirim undangan hanya untuk dua orang saja.

Baca juga: Sukses dalam Semalam? Pelajari 7 Hal Ini Jika Kamu Mau Kaya!

Mengapa Clubhouse Viral?

Aplikasi Clubhouse sebenarnya sudah ada sejak Maret 2020 lalu dan dibuat oleh pengusaha Silicon Valley Paul Davison dan mantan pegawai Google, Rohan Seth. Awalnya, aplikasi ini hanya memiliki 1.500 pengguna dalam waktu dua bulan setelah peluncurannya.

Namun, pada pekan lalu, aplikasi ini menjadi viral setelah pendiri Tesla Elon Musk melakukan audio-chat dengan CEO Robinhood Vlad Tenev. Alhasil, room yang dibuat Musk menyentuh batas kapasitasnya dan bahkan sampai disiarkan langsung melalui YouTube.

Hingga 1 Februari 2021, Clubhouse memiliki 2 juta pengguna. Clubhouse sendiri sudah mengumumkan akan menambah fitur baru seperti memberi tip, penjualan tiket, hingga biaya berlangganan yang langsung dikirimkan ke dompet room creators.

Setelah mendapatkan pendanaan dengan total US$1 miliar, Clubhouse kini sudah bisa disebut sebagai unicorn dalam dunia usaha rintisan.

Baca juga: Selamat “Sweet 17”, Facebook! Bagaimana Arah Sahamnya ke Depan?

Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 index futures, serta aset kripto Bitcoin dan Ethereum! Harga kompetitif di pasaran, selisih harga jual-beli terendah, dan tanpa biaya tersembunyi!

Untuk investasi emas, kamu bisa melakukan tarik fisik dalam bentuk emas Antam mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi di kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS! Mulai dari Apple, Facebook, Google, Netflix, Nike, dan lainnya! Segera download aplikasi Pluang!

Sumber: The Guardian, Detik Inet