Investasi

down-icon
item
Investasi di pasar terbesar dunia dengan Saham AS

Fitur

down-icon
support-icon
Fitur Pro untuk Trader Pro (Segera Hadir)
Temukan fitur untuk menjadi trader terampil

Advanced Order

support-icon
Dirancang untuk Investor (Segera Hadir)
Berbagai fitur untuk investasi dengan mudah

Biaya

Akademi

down-icon

Lainnya

down-icon
item
Temukan peluang eksklusif untuk meningkatkan investasi kamu
support-icon
Bantuan

Hubungi Kami

arrow-icon

Pluang+

chatRoomImage

Scan kode QR untuk download Pluang di Android dan iOS.

Informasi Terkini UntukmuBlogBerita & AnalisisPelajariKamus
bookmark

Cari berita, blog, atau artikel

Blog

Cara Jitu Menghindari Penipuan Kartu Kredit!

Cara Jitu Menghindari Penipuan Kartu Kredit!

1 Oct 2020, 7:28 AM·Waktu baca: 3 menit
Kategori
Cara Jitu Menghindari Penipuan Kartu Kredit!

Akhir-akhir ini modus penipuan kartu kredit semakin banyak dan beragam. Aksi penipuan jelas berbanding lurus dengan perkembangan zaman. Semakin pesat perkembangan zaman sekarang, semakin kretif juga modus penipuannya.

Di era yang serba digital ini kita disarankan untuk lebih hati-hati. Termasuk hati-hati ketika hendak menggunakan kartu kredit.

Biasakan menggunakan kartu kredit dengan aman, salah satunya adalah dengan merahasiakan informasi yang ada pada kartu kredit tersebut.

Baca juga: Penawaran Kartu Kredit, Ambil atau Jangan?

Cara Menghindari Penipuan Kartu Kredit

Selain itu, apa saja pencegahan agar terhindar dari pembajakan kartu kredit?

Berikut ini adalah 5 cara menghindari penipuan kartu kredit paling mudah yang bisa kamu lakukan:

1. Hindari Menyebarkan Informasi Kartu Kredit

Cara yang pertama adalah, tidak menyebarkan informasi kepada sembarang orang tentang informasi kartu kredit yang kamu miliki.

Pastikan hanya memberikan nomor kartu kredit ketika hendak bertransaksi. Apabila ada sembarang panggilan meminta informasi kartu kredit yang kamu miliki, jangan pernah berikan informasi tersebut.

Ada beberapa hacker yang bisa melacak atau membobol kartu kredit dengan hanya mengetahui nomor kartu kredit saja. Maka dari itu hindari memberikan nomor kartu kredit kepada sembarang orang.

Selain itu, apabila ada sembarang panggilan yang meminta informasi lainnya seputar tempat tinggal, nama orang tua, kode pin dan informasi rahasia lainnya, jangan pernah menginformasikanya.

Baca: Apa Itu Kartu Kredit?

2. Pastikan Kartu Kredit Disimpan dengan Aman

Langkah mudah selanjutnya adalah dengan menyimpan kartu kredit secara aman agar tidak dicuri oleh oknum tertentu. Apabila kartu kredit sudah berpindah tangan, maka besar kemungkinan kartu kredit bisa disalahgunakan. Bahaya kan?

Maka dari itu biasakan menyimpan kartu kredit di tempat yang aman, di tempat yang susah di jangkau orang. Apabila disimpan di dalam tas, maka usahakan disimpan terpisah dengan kartu lainnya.

Jika kamu mengeluarkan kartu kredit dari tas usahakan jangan terlalu lama. Gunakan seperlunya saja! Setelah selesai, simpan kembali di dalam tas.

3. Berhati-hati Ketika Menggunakan Internet

Internet merupakan media yang paling rentan terjadinya penipuan. Ketika kamu memiliki akun kartu kredit maka harus berhati-hati saat berinternet.

Usahakan tidak meng-klik tautan link dengan sembarangan. Cara menghindari penipuan kartu kredit ini bisa kamu praktikan ketika banyak yang membagikan tautan link yang banyak beredar.

Baca: Lebih Mudah Secara Online, Begini Lho Cara Mengajukan Kartu Kredit

Apalagi tautan link tersebut mengandung unsur penawaran bank, atau penawaran mencurigakan lainnya. Biasanya ini sering terjadi melalui email. Tautan ini sering berupa penipuan phising, dan penipu mengambil data login yang kamu miliki.

Kemudian saat menggunakan kartu kredit online harus lebih berhati-hati lagi. Pastikan transaksi yang kamu lakukan secara online adalah situs resmi dan 100% sah. Jangan coba-coba melakukan transaksi di situs yang belum terpercaya.

4. Hanguskan Berkas Data Kartu Kredit yang Tidak Digunakan

Apabila ada laporan tagihan kartu kredit yang sudah tidak digunakan atau sudah kadaluarsa, jangan langsung dibuang ke tempat sampah. Usahakan hanguskan dulu data tersebut, bisa dengan cara dibakar.

Sisa-sisa data laporan yang dibuang ke tempat sampah kemungkinan juga bisa disalahgunakan oleh oknum tertentu. Untuk mencari informasi yang ada pada kartu kredit, kemudian melakukan penipuan.

5. Meninjau Ulang Laporan Penggunaan Kartu Kredit

Tinjau ulang laporan penggunaan kartu kredit secara berkala. Apabila ada tagihan tidak sah, maka ini salah satu pertanda kemungkinan penipuan kartu kredit.

Apabila melihat tagihan yang tidak kamu lakukan, maka hendaklah segera melaporkan transaksi tersebut pada penerbit kartu kredit milikmu. Selanjutnya biasanya pihak penerbit akan memberikan masukan terhadap kartu kredit yang kamu miliki sebagai langkah menghindari penipuan kartu kredit.

Demikianlah beberapa cara menghindari penipuan kartu kredit dengan sederhana. Pastikan selalu bertransaksi dengan aman ya. Jangan sampai kartu kredit yang kamu miliki tiba-tida dibobol orang lain.

Diversifikasikan Portofoliomu dengan Investasi Emas Aman di Pluang!

Download aplikasi Pluang di sini untuk membeli emas digital dengan harga paling kompetitif di pasaran! Selisih harga jual-beli terendah dan tanpa biaya tersembunyi apapun. Emas yang kamu beli aman karena disimpan di Kliring Berjangka Indonesia (BUMN), produk emas Pluang dikelola oleh PT PG Berjangka yang sudah terlisensi dan diawasi oleh BAPPEBTI. Kamu juga bisa menarik fisik emasnya dalam bentuk logam mulia Antam dengan kadar 999.9 mulai dari kepingan 1 gram hingga 100 gram!

Sumber: cnbc.com

Baca juga:

Penawaran Kartu Kredit, Ambil atau Jangan?

Apa Itu Kartu Kredit?

Lebih Mudah Secara Online, Begini Lho Cara Mengajukan Kartu Kredit

Ditulis oleh
channel logo

Satya Nagara

Right baner

Bagikan artikel ini

Apakah artikel ini berguna untukmu?

like
like
Artikel Terkait

Artikel Terkait

Right baner
no_content

Trading dan Investasi dengan Super App Investasi  #1

Daftar