Investasi

down-icon
item
Investasi di pasar terbesar dunia dengan Saham AS

Fitur

down-icon
support-icon
Fitur Pro untuk Trader Pro (Segera Hadir)
Temukan fitur untuk menjadi trader terampil

Advanced Order

support-icon
Dirancang untuk Investor (Segera Hadir)
Berbagai fitur untuk investasi dengan mudah

Biaya

Akademi

down-icon

Lainnya

down-icon
item
Temukan peluang eksklusif untuk meningkatkan investasi kamu
support-icon
Bantuan

Hubungi Kami

arrow-icon

Pluang+

chatRoomImage

Scan kode QR untuk download Pluang di Android dan iOS.

Informasi Terkini UntukmuBlogBerita & AnalisisPelajariKamus
bookmark

Cari berita, blog, atau artikel

Kamus

Short Position

Short Position

6607  dilihat·Waktu baca: 4 menit
Short Position

Apa itu short position? Posisi short adalah salah satu fenomena yang ada dalam investasi saham. Ketika berbicara tentang saham dan opsi, analis dan pembuat pasar sering merujuk pada long maupun short positions.

Apa itu short position adalah kebalikan dari long short positions. Posisi short adalah teknik perdagangan di mana investor menjual sekuritas dengan rencana untuk membelinya nanti.

Panjang dan pendek dalam dunia keuangan bisa berarti banyak hal. Dalam investasi saham, long dan short positions berarti durasi kepemilikan saham oleh trader atau penjual. Lebih spesifik, long dan short positions mengacu pada tentang apa yang dimiliki investor dan saham yang perlu dimiliki investor.

Simak ulasan di bawah untuk memahami apa itu short positions. Posisi short adalah hal yang wajib diketahui oleh para investor atau trader saham.

Baca juga: Pasar Terombang-ambing, Kapan Waktu yang Tepat Menjual Saham?

Apa itu short positions?

Secara singkat, short positions dibuat saat trader menjual sekuritas terlebih dahulu dengan tujuan untuk membeli kembali. Dengan demikian, trader dapat menutupi harga pembelian menutupinya dengan harga yang lebih rendah.

Seorang trader dapat memutuskan untuk menjual sekuritas dalam kondisi tertentu. Misalnya, jika trader yakin bahwa harga sekuritas itu kemungkinan akan turun dalam waktu dekat.

Dalam praktiknya, ada dua jenis yang dimaksudkan apa itu short position. Pertama, naked short positions. Hal demikian terjadi ketika trader menjual sekuritas tanpa memilikinya. Sayangnya, praktik short positions ilegal dilakukan untuk ekuitas di Amerika Serikat.

Kedua, covered short positions. Disebut demikian ketika trader meminjam saham dari departemen pinjaman saham. Pedagang membayar suku bunga pinjaman selama short positions sebagai imbalannya.

Short positions trader dapat menjual atau membuat opsi penjualan pada pemegang saham. Sehingga, trader harus menjual atau membeli dari trader long positions atau dari pembeli saham yang lain.

Dengan kata lain, apa itu short position memungkinkan investor untuk membeli saham pada harga tertentu. Dan, dia mengumpulkan premi sambil menunggu harga naik. Di pasar berjangka atau valuta asing, short positions dapat dilakukan kapan saja.

Short positions menempatkan investor untuk mengharapkan dan mendapatkan keuntungan dari penurunan harga sekuritas. Menjalankan atau memasuki short positions sedikit lebih rumit daripada membeli aset.

Baca juga: Menimbang-nimbang, Kapan Sih Waktu yang Tepat untuk Jual/Beli Emas

Memahami short position dalam investasi

Saat membuat posisi pendek, seseorang harus memahami bahwa trader memiliki potensi yang terbatas. Artinya, trader terbatas untuk mendapatkan keuntungan dan potensi kerugian yang tak terbatas.

Itu karena potensi untung terbatas pada jarak saham ke nol. Namun, trader akan mendapatkan serangkaian nilai tertinggi jika berinvestasi pada saham yang berpotensi naik selama bertahun-tahun.

Salah satu aspek paling berbahaya dari menjadikan aspek apa itu short position bagi traders adalah potensi terjadinya short-squeeze.

Short-squeeze terjadi ketika saham yang sangat pendek tiba-tiba mulai naik harga karena pedagang yang merugi mulai menutup saham. Salah satu short-squeeze terjadi pada bulan Oktober 2008 lalu. Saat itu, saham Volkswagen melonjak lebih tinggi karena short-seller berebut untuk menutup saham mereka. Selama short-squeeze, saham naik dari sekitar 200 Euro menjadi 1.000 Euro dalam waktu kurang dari sebulan.

Contoh lain terjadi pada investor saham Amazon. Dia berpikir bahwa saham Amazon siap jatuh setelah melaporkan hasil kuartalan. Dilihat sebagai peluang, pedagang tersebut meminjam 1.000 saham dari departemen peminjaman saham dengan maksud untuk menjual saham. Pedagang kemudian keluar dan menjual 1.000 saham seharga 1.500 USD.

Beberapa minggu kemudian, dengan pertimbangan apa itu short position, perusahaan melaporkan pendapatan yang lebih lemah dari yang diharapkan dan panduan untuk kuartal depan lebih lemah. Akibatnya, saham jatuh ke 1.300 USD. Pedagang tersebut kemudian membeli untuk menutup posisi pendek. Perdagangan menghasilkan keuntungan sebesar 200 USD per saham atau 200.000 USD.

Nikmati Keuntungan dengan Investasi Aman di Pluang!

Download aplikasi Pluang di Google Play Store atau App Store untuk membeli emas digital dan S&P 500 index futures dengan harga paling kompetitif di pasaran! Selisih harga jual-beli terendah dan tanpa biaya tersembunyi apapun.

Untuk produk investasi emas, kamu bisa menarik emas fisik dalam bentuk logam mulia Antam dengan kadar 999,9 mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi dalam kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS seperti Apple, Facebook, Netflix, Nike, dan lainnya.

Investasi kamu aman karena disimpan dan dijamin oleh Kliring Berjangka Indonesia (BUMN). Produk investasi di Pluang dikelola oleh PT PG Berjangka yang sudah berlisensi dan diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI). Segera download Pluang dan nikmati keuntungannya!24

Simak juga:

Ditulis oleh
channel logo

Dewi Kharisma

Right baner

Bagikan artikel ini

Apakah artikel ini berguna untukmu?

like
like
Artikel Terkait
Right baner
no_content

Trading dan Investasi dengan Super App Investasi  #1

Daftar